REF#12
Perkembangan teknologi terutama teknologi komputer sangat pesat, belum lagi puas menggunakan Produk yang kita beli sudah muncul produk baru dan produk lama dari komputer menjadi Diskontinue atau tidak ada dipasaran. Terutama dengan Processor, perkembangan processor sangat pesat, perkembangan processor ini memicu perkembangan komputer lainnya seperti mother board memory dan lainnya, bukan hanya perkembangan hardware, bahkan perkembangan software pun semakin meningkat, sehingga komputer kita yang lama telah ketinggalan jaman padahal baru beli.
Unit Pemroses Sentral (UPS) (bahasa Inggrisnya Central
Processing Unit atau CPU), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami
dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain,
pemroses/prosesor (processor), sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun
mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali
dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor
sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting
dalam penerapan CPU.
Processor merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai
pusat pengendali dan pengatur dari keseluruhan kegiatan pemrosesan data pada
komputer.
Bagian – Bagian Dalam Processor
1. Register
Merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan
akses cukup tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang
sedang diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk
menyimpan data saat di olah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara
analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita
melakukan pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan
sebagai CPU, yang berisi ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh
kegiatan tubuh dan mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan
perbandingan logika.
Bagian processor yang memiliki kecepatan transfer yang
tinggi dan berguna sebagai penampung sementara pada saat processor sedang
memproses data. Secara spesifik, register menyimpan lokasi dimana instruksi
akan diambil, menyimpan instruksi pada saat didekode, menyimpan data pada saat
ALU memproses, dan serta menyimpan hasil perhitungan dari ALU. Register terdiri
dari 16,32, dan 64 bit.
2. ALU (Arithmetic Logic Unit)
unit yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan
operasi logika berdasar instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin
bahasa karena bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika
dan unit logika boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas
tersendiri
Bagian processor yang digunakan untuk melakukan perhitungan
dan operasi logika pada saat processor bekerja.
3. CU (Control Unit)
Berfungsi menerjemahkan instruksi menjadi perintah dan
menjalankan perintah tersebut.
Yang Perlu Diperhatikan pada processor
FSB (Front Side Bus)
FSB berfungsi sebagai jalur pengangkut data menuju ke
processor. Jika FSB semakin tinggi, jumlah data yang akan ditransfer akan makin
tinggi pula. Untuk prosesor intel, FSB-nya menggunakan teknologi yang disebut
quad pumping dengan satuan Hz (hertz). FSB Quad Pumping adalah 4 kali dari FSB
asli. Contoh, jika FSB yang tertulis pada brosur sebesar 800 MHz, maka FSB asli
processor tersebut hanyalah 200 MHz.
Sedangkan prosesor AMD menggunakan teknologi FSB yang
disebut dengan HyperTransport dengan satuan T/s (transfer per second), dimana
dapat menggandakan lebar bus yang digunakan. Sebenarnya teknologi ini seperti
teknologi DDR (dual data rate) yaitu dapat berjalan pada saat sinyal naik
maupun sinyal turun. Contohnya, bila FSB aslinya berjalan pada 1000 MHz maka
hypertransport efektif berjalan pada 2000 MT/s.
4. Cache Memory
Cache Memory adalah bagian dari processor yang berfungsi
untuk menyimpan data yang akan diproses oleh processor, besarnya cache ini
menentukan jumlah data yang bisa diproses oleh processor dalam sekali jalan.
Satuan yang digunakan pada cache memory adalah byte. Tingkatan pada cache dari
yang paling cepat adalah:
L1 Cache : paling cepat (saat ini sekitar 30 GB/s)
L2 Cache : lebih lambat dari L1 Cache (saat ini
sekitar 12 GB/s)
L3 Cache : lebih lambat dari L2 Cache (tidak ada pada
kebanyakan processor)
Core / Clock Speed
Core / Clock Speed adalah kecepatan dari processor yang
digunakan untuk memroses data, dengan satuan Hz.
Pin
Pin adalah kaki processor agar bisa menancap pada socket di
motherboard. Tetapi untuk processor LGA pin tersebut tidak terdapat pada processor
melainkan pada motherboard.
Cara Kerja CPU
Saat data dan/atau instruksi dimasukkan ke
processing-devices, pertama sekali diletakkan di MAA (melalui Input-storage);
apabila berbentuk instruksi ditampung oleh Control Unit di Program-storage,
namun apabila berbentuk data ditampung di Working-storage). Jika register siap
untuk menerima pengerjaan eksekusi, maka Control Unit akan mengambil instruksi
dari Program-storage untuk ditampungkan ke Instruction Register, sedangkan
alamat memori yang berisikan instruksi tersebut ditampung di Program Counter.
Sedangkan data diambil oleh Control Unit dari Working-storage untuk ditampung
di General-purpose register (dalam hal ini di Operand-register). Jika berdasar
instruksi pengerjaan yang dilakukan adalah arithmatika dan logika, maka ALU
akan mengambil alih operasi untuk mengerjakan berdasar instruksi yang
ditetapkan. Hasilnya ditampung di Akumulator. Apabila hasil pengolahan telah
selesai, maka Control Unit akan mengambil hasil pengolahan di Accumulator untuk
ditampung kembali ke Working-storage. Jika pengerjaan keseluruhan telah selesai,
maka Control Unit akan menjemput hasil pengolahan dari Working-storage untuk
ditampung ke Output-storage. Lalu selanjutnya dari Output-storage, hasil
pengolahan akan ditampilkan ke output-devices
Jenis Processor (Yang dibicarakan dan yang saat ini
berkembang)
1. Intel
Pentium I, II,III
dan IV
Pentium D
(generasi dual core, LGA 775, Cache L2 2×1 MB)
Pentium Dual Core
(Market Value, LGA775, Cache L2 1 MB)
Core 2 Duo
(Conroe)
Intel i7
2. AMD
Duron Applebird
dan Morgan (Socket A 462)
Athlon Palomino,
Thunderbird, Thrnughbird, Barton (Socket A 462)
Sempron (Socket
754/AM2, Market Value, Cache L2 256 KB)
Athlon
Phenom (Socket
AM2, Cache L2 4x1MB, HT hingga 5200 MT/s)
Opteron (untuk
server).
Turion (jenis
mobile)
Description: Mengenal Hardware Prosessor
Rating: 3.5
Reviewer: SAMBORES
ItemReviewed: Mengenal Hardware Prosessor
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih Atas Komentar Anda